Selasa, 19 Februari 2013

Agar file yang di delete tidak masuk ke Recycle bin


Biasanya bila anda mendelete file atau folder, maka file atau folder tersebut akan masuk ke Recycle bin, sehingga bila anda ingin menghapus file secara permanen anda harus mengklik kanan Recycle bin dan kemudian Emty.
Fungsi Recycle bin ini sebenarnya adalah, bila anda secara tidak sengaja mendelete sebuah file atau folder, atau file dan folder yang anda delete ternyata masih diperlukan, maka file dan folder tersebut dapat dikembalikan dari Recycle bin dengan memilih file atau folder didalamnya kemudian klik kanan dan klik restore, maka file tersebut akan kembali ke folder semula dan dapat digunakan.
Tetapi bila anda tidak ingin file yang telah dihapus masuk ke recycle bin anda dapat melakukan langkah berikut :
1.   Klik Start, kemudian klik Run lalu pada teks boks ketik gpedit.msc lalu tekan Enter
2.   Pada jendela Group Policy klik folder User Configuration
3.   Lalu klik Folder Administrative Template
4.   Kemudian klik folder Windows Components
5.   Selanjutnya klik folder Windows Eksplorer
6.   Pada daftar setting di kotak sebelah kanan pilih dan klik 2x “Don’t Move delete file to Recycle Bin”
7.   Kemudian Centrang pilihan “Enable” lalu klik Ok

Bagaimana Memilih PC untuk Multimedia


Banyak orang bingung dalam memilih komputer untuk digunakan, semakin banyak orang yang menggunakan komputer mereka untuk mengelola dan mengedit media, termasuk video, foto digital, dan musik. untuk mengkonversi semua video dari VHS ke DVD  dan mengkompilasi perpustakaan multimedia.
Multimedia komputer yang terbaik akan melayani Anda dalam tugas-tugas berikut:
  • Mengedit Video: Mengedit, menambahkan efek, menjiwai atau mengubah jenis file dengan menggunakan program seperti Power Director, Ulead Video Studio atau showbiz.
  • Audio Editing: Menciptakan musik campuran, nerekam audio dari Internet, mengubah format file atau mengembalikan musik dengan program seperti Dexter Audio Editor, GoldWave Digital Audio atau Blaze Media Pro.
  • Mengedit Foto: Mengedit foto, membuat tampilan slide atau galeri foto dengan program seperti Adobe Photoshop Elements, PhotoImpact atau Digital Image Suite.
  • DVD Burning: Menciptakan/menyalin. menampilkan slide, pembakaran DVD backup, memulihkan atau mengkonversi/file kompresi dengan program seperti Cloner DVD, 1Click DVD Copy atau Clone DVD.
  • Pengorganisasian Foto: Mengatur, arsip, atau berbagi foto digital album keluarga Anda dengan program seperti Adobe Photoshop Album, Digital Image atau Corel Photo Album.
  • Rekaman televisi/Musik: program Rekaman memanfaatkan perangkat lunak seperti Genuine Windows XP Media Center 2005.
  • Jika Anda tertarik untuk menonton atau menyimpan DVD, rekaman TV, mendengarkan radio internet atau mengelola file musik, Anda mungkin ingin mempertimbangkan Media Center PC, yang bagus seperti pusat hiburan dari komputer desktop.
Komponen komputer Multimedia membutuhkan kualitas yang lebih tinggi daripada menggunakan komputer umum. Beberapa sistem yang berbeda dari berbagai penyedia layanan, dan dibandingkan kemampuan untuk menangani aplikasi media,  produk yang dikenal dipasarkan sebagai “multimedia” komputer.
Berikut ini adalah beberapa kriteria yang digunakan untuk mengevaluasi komputer multimedia:
1.   Processor: prosesor harus berkecepatan minimal 3.0GHz, dengan kecepatan bus 800MHz. Yang menawarkan prosesor dual atau quad-core lebih baik dalam menjalankan beberapa aplikasi dan  akan lebih baik.
2.   Memori: Multimedia membutuhkan sejumlah besar memori dengan kapasitas hardisk terbaik setidaknya 500GB dan RAM 2GB.
3.   Kartu grafis: Kartu grafis yang luar biasa diperlukan untuk bermain dan merekam DVD, TV, video digital dan permainan games. Multimedia terbaik PC setidaknya menggunakan kartu 512 MB.
4.   Aksesoris: Aksesoris termasuk keyboard, mouse, perangkat lunak, monitor atau perangkat lain. Sehingga bagus jika sistem yang ada siap untuk dijalankan dengan sistem operasi dan kemampuan untuk membakar DVD dan mengedit video, foto atau audio.
5.   Nilai/Harga: Biaya efektif komputer menawarkan fitur di atas rata-rata dengan harga di bawah rata-rata.
6.   Customer Service: Menyiapkan sistem bisa rumit, sehingga sangat berguna jika produsen menawarkan layanan pelanggan dengan bantuan melalui telepon, email dan chatting. Beberapa perusahaan dapat mempublikasikan secara online komprehensif FAQ atau tutorial, serta menawarkan driver dan download perangkat lunak.

Penyebab Komputer Tidak mau Hidup


Sering ditemukan dalam masalah pemakaian komputer ata PC, saat kita ingin menggunakan atau memakai PC, ternyata PC tidak mau hidup, hal ini membuat pengguna panik dan segera buru-buru memembawa ke atau memanggil teknisi service komputer
Sebelum anda menyerah dan membawa komputer anda ke tempat service, alangkah baiknya bila anda mencoba menganalisa apa penyebab komputer anda tidak dapat dioperasikan. Cara yang paling umum bila komputer “tidak mau dihidupkan” adalah daya listrik ke PC sebenarnya masuk tetapi tidak menampilkan apa-apa di monitor.
Anda melihat lampu pada komputer dan mendengar Kipas bekerja dari dalam tetapi sama sekali tidak muncul di layar Anda.
Ada beberapa kemungkinan alasan mengapa monitor anda tidak menampilkan informasi sehingga sangat penting bagi anda untuk mengetahui apa penyebabnya pada langkah-langkah dibawah.
1. Periksa monitor Anda. Sebelum Anda mulai mengatasi masalah dan  memeriksa komponen dalam CPU anda, pastikan monitor Anda bekerja dengan benar dan bukan monitor komputer yang menyebabkan masalah.
Karena bisa jadi komputer anda tidak hidup disebabkan  monitor Anda  rusak atau kabel monitor ada yang putus kabelnya atau tidak terpasang dengan baik pada soket VGA.
2. Pastikan bahwa PC Anda sepenuhnya dalam keadaan tersambung dengan listrik.
Sering kali terjadi komputer tidak muncul di monitor padahal sebenarnya komputer dalam keadaanStandby atau Hibernate (mode hemat daya) pada system Windows.
Catatan: Anda bisa benar-benar matikan komputer Anda dalam keadaan modus Hibernate dengan menahan tombol power selama 3 sampai 5 detik. Setelah power benar-benar off, nyalakan PC Anda dan tes untuk melihat apakah komputer anda akan boot normal.
3. Dengan kode bep jika Anda mendengar kode bip akan memberi Anda input yang tepat di mana anda dapat mencari penyebab dari komputer Anda mati dari kode bebtersebut.
Jika Anda tidak dapat menyelesaikan masalah dengan masalah kode bep tertentu, Anda selalu dapat kembali ke awal dan melanjutkan dengan langkah-langkah di bawah ini.
4. Clear CMOS. Menghapus memori BIOS pada motherboard Anda akan kembali pengaturan BIOS ke setting default pabrik. Akibat dari kesalahan konfigurasi BIOS bisa menyebabkan PC Anda tidak dapat startup.
Penting: Jika dengan cara mengclear CMOS tidak memperbaiki masalah anda, pastikan setiap perubahan yang Anda buat dalam BIOS diselesaikan satu per satu sehingga jika kembali mendapatkan masalah, Anda akan tahu dimana perubahan yang menyebabkan masalah komputer Anda.
5. Pastikan saklar catu daya tegangan diatur dengan benar. Jika tegangan masukan untuk catu daya tidak benar (berdasarkan tegangan yang dibutuhkan) maka komputer Anda tidak dapat dihidupkan sepenuhnya.
Ada kemungkinan bahwa PC Anda tidak akan menyala sama sekali jika listrik tidak memenuhi standard tegangan yang dibutuhkan, tapi tegangan listrik yang tidak benar pasokan dayanya juga dapat menyebabkan komputer anda tidak dapt di hidupkan.
6. Pasang kembali segala sesuatu yang mungkin ada di dalam PC Anda. Setting ulang mungkin akan dapat memperbaiki kembali berbagai koneksi di dalam komputer.
Coba instal ulang perangkat keras anda dengan cara berikut ini dan kemudian lihat apakah komputer Anda mulai menampilkan sesuatu di layar:
  • Pasang kembali semua kabel data internal dan kabel listrik
  • Pasang kembali modul memori
  • Pasang kembali semua kartu ekspansi
7. Ulangi pemasangan CPU jika Anda menduga bahwa mungkin cpu tersebut longgar atau mungkin belum diinstal dengan benar.
8. Periksa penyebab arus hubung singkat listrik di dalam komputer Anda. Hal ini sering menyebabkan masalah ketika power komputer di off dengan sendirinya karena arus hubung singkat dapat menjadi penyebab komputer anda tidak dapat dihidupkan.
9. Uji power supplay Anda. PSU cenderung menyebabkan lebih banyak masalah daripada perangkat keras lainnya dan sering menjadi penyebab komputer tidak mau dihidupkan.
Ganti power supply Anda segera jika gagal setiap tes yang Anda lakukan.
10. Hidupkan komputer Anda dengan perangkat keras penting saja. Tujuan di sini adalah untuk melepaskan perangkat keras sebanyak mungkin dan tetap mempertahankan kemampuan PC Anda untuk mendapatkan daya.
Jika komputer Anda mulai normal dengan hanya hardware penting yang terpasang, lanjutkan ke Langkah 11.
Jika komputer Anda masih tidak menampilkan apa-apa di monitor Anda, lanjutkan ke Langkah 12.
Penting: Langkah ini cukup mudah bagi pemula untuk menyelesaikannya, tidak membutuhkan peralatan khusus.
11. Instal ulang setiap bagian dari perangkat keras yang Anda lepaskan pada Langkah 10, satu per satu, dan hidupkan komputer anda.
Karena komputer Anda dinyalakan dengan hanya perangkat keras penting diinstal, komponen-komponen harus bekerja dengan baik. Ini berarti bahwa salah satu komponen hardware yang anda lepas tadi yang menyebabkan PC Anda tidak mau hidup. Dengan menginstal setiap perangkat kembali ke PC Anda dan melakukan pengujian setiap kali satu komponen terpasang, maka anda akan menemukan masalah yang menyebabkan komputer anda mati
12. Uji perangkat keras komputer Anda dengan menggunakan kartu Power On Self Test. Jika PC Anda masih tidak menampilkan informasi di monitor Anda dengan hanya memasang perangkat keras yang penting saja, kartu POST akan membantu mengidentifikasi hardware yang lainnya yang menyebabkan komputer Anda tidak dapat digunakan.
Jika Anda tidak memiliki dan tidak mau membeli kartu POST, lanjutkan ke Langkah 13.
13. Ganti setiap bagian dari perangkat keras penting di komputer Anda dengan cadang komponen kompouter yang identik atau yang sama dengan perangkat keras yang terpasang pada komputer anda, Uji setelah setiap penggantian hardware untuk menentukan komponen yang rusak.
Catatan: Pengguna komputer rata-rata tidak memiliki komponen cadangan. Jika anda tidak memilikinya, saran saya adalah untuk kembali ke Langkah 12. Beli Kartu POST lebih murah daripada menyediakan komponen komputer untuk cadangan.
14. Akhirnya, jika semuanya gagal, Berarti kerusakan terdapat pada motherboard komputer anda, kemungkinan besar adalah chipset komputer anda yang telah rusak dan tidak bekerja yang menyebabkan komputer anda tidak dapat di hidupkan.

Cara mengatasi flashdisk yang tidak bisa terbaca:

~ Pertama, colokkan flashdisk pada port USB.
~ Setelah itu, Restart komputer anda.
~ Lalu coba buka di windows explorer-nya
~ Jika masih belum bisa terbaca, coba uninstall USB drive
~ Buka Control Panel anda, (start > setting > control panel)
~ Buka (klik) sistem > klik hardware
~ Klik device manager dan cari "Universal Serial Bus Controller"
~ Periksa apakah anda tanda berwarna kuning pada hardware
~ Jika ada, klik hardware tersebut
~ Lalu > uninstall
~ Restart komputer anda sekali lagi.

Menangani dengan cepat Blue Screen (BSOD) pada windows 7


Anda pernah mengalami Window 7 BSODs (Blue Screen Of Death) pada saat startup. Ada beberapa penyebab di balik masalah ini, namun berikut adalah penyebab paling umum:
  • Registry rusak
  • Program Antivirus.
  • System dalam mode Hibernate.
Hanya sedikit orang yang mengerti bahwa registry yang merupakan akar penyebab terjadinya Windows 7 Blue Screen Of Death (BSOD). Registry adalah database dimana iformasi system yang sangat sensitif disimpan dalam bentuk kunci dan kode. Entri registry yang rusak dapat menyebabkan masalah serius dalam operasi sistem. Untuk menangani hal ini harus memperbaiki bagian dari sistem operasi secara manual karena jika Anda menghapus semua entri yang valid maka komputer bisa crash dan data Anda yang tersimpan di komputer tidak bisa dibuka.
Untuk menagani situasi ini, banyak orang menggunakan pembersih registry yang dapat diandalkan pada mesin mereka untuk memperbaiki masalah registry yang terkait yang menjadi penyebab Windows 7 Blue Screen of Death.
Kadang-kadang Windows 7 BSOD bisa terjadi pada komputer Anda bila Anda menginstal paket antivirus Kaspersky. Dalam situasi ini Anda harus menonaktifkan perangkat lunak tersebut dengan menerapkan langkah-langkah yang diberikan di bawah ini.
Boot komputer ke Safe Mode, Anda dapat melakukannya dengan berulang kali menekan tombol F8. saat anda berada dalam sistem safe mode :
  • Klik tombol Start.
  • Klik  Run.
  • Ketik “msconfig” tanpa tanda kutip dan tekan Enter.
  • Klik tab  Start up dan Nonaktifkan program Antivirus.
  • Restart komputer Anda.
Juga dengan mematikan fasilitas sistem Hibernate atau Sleep Mode dapat memperbaiki Windows 7 crash atau Blue Screen of Death.
Bila sistem Anda kembali normal, bersihkan registri dengan cleaner registry yang handal dan perangkat lunak pengoptimasi PC.
Untuk menghindari Windows 7 BSODs, perangkat lunak yang disarankan adalah Mitra Software Intel, RegInOut